Laman

Minggu, 16 November 2014

Santri Abal - Abal

Setiap orang tua pasti menginginkan yang terbaik untuk anaknya. Anak itu adalah amanah atau titipan dari Allah SWT, dimana setiap amanah itu harus dipenuhi. Pesantren salah satu tempat pendidikan yang banyak dipilih orang tua, karena memang pendidikan karakter sangat ditekankan dipesantren.

Namun, kadang kala pesantren dijadikan tempat pelarian orang tua disebabkan karena anak yang bandel dan bermasalah di sekolah biasa. Ini salah satu alasan yang salah besar untuk menyekolahkan anak di pesantren. Pesantren bukanlah tempat yang bisa menjamin seorang anak bandel menjadi anak baik, tidak ada yang bisa mengubah sifat seseorang selain dirinya sendiri yang mau mengubah sifatnya. pesantren hanyalah sebatas alat untuk mengantarkannya menjadi lebih baik, tetapi tidak bisa membuatnya berubah.

Semua tergantung pada diri masing - masing. Tidak semua santri faham dan hidup dengan islam bahkan, banyak siswa yang belajar di sekolah negeri lebih faham dan hidup dengan berasaskan islam. Lingkungan hidup juga sangat berpengaruh dalam membentuk sikap dan masa depan anak.

Tantangan terbesar bagi santri masa kini adalah globalisasi. Ya, hal ini tidak hanya bagi para sari saja namun, ini berlaku bagi semua orang didunia. Globalisasi sangat berpengruh bagi semua orang di dunia ini, mulai dari budaya, kehidupan, agama, dan sosial. Jika kitab tidak bisa menahan dan membatasi diri, kita akan terbawa arus globalisasi yang buruk. namun, jika kita bisa memilah - milah dan menahan diri kita, globalisasi sangat berguna dan menguntungkan.

Jangan sampai kita menjadi santri abal - abal. maksud dari santri abal - abal disini adalah berstatus sebagai santri tapi berperilaku yang mencerminkan bukan seorang santri. Oleh karena itu tetap berpegang teguhlah pada ajaran islam, selalu mengingat Allah SWT dan mengikuti sunnah Rasulullah SAW.

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar